Transjakarta Dilarang Naikkan Penumpang di Ruas Lebak Bulus - Pondok Cabe

TANGSEL - Angkutan Transjakarta rute Tanah Abang - Pondok Cabe sepakat tidak mencari atau menaikan penumpang di sepanjang Jalan. Raya Juanda, Ciputat, atau mulai dari Lebak Bulus hingga Pondok Cabe,  Pamulang, maupun sebaliknya. "Hal itu merupakan hasil kesepakatan pertemuan antara perwakilan sopir angkot dari sejumlah ruter dengan  dengan jajaran Dishub Kota Tangerang Selatan (Tangsel),  Kepala terminal Bis Pondok Cabe dan Jajaran Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ)," kata Kepala Humas BPTJ Budi Raharjo di terminal bis Pondok Cabe,   Senin (8/4/win). Sejumlah sopir angkot yang dilibatkan dalam pertemuan ini merupakan perwakilan sopir Angkot D 106 rute Parung - Lebak Bulus dan D 15 rute Pamulang - Lebak Bulus. Setelah pertemuan dengan sejumlah perwakilan sopir Angkot D 106 dan D15 seluruh bus Transjakarta rute Tanah Abang - Pondok Cabe tidak diperkenankan menaikkan dan mencari atau mengambil calon penumpang mulai dari kawasan Lebak Bulus hingga Pondok Cabe dan sebaliknya. "Kecuali turun dan menaikan penumpang di terminal Pondok Cabe. yang disepakati itu, Trans Jakarta tidak menaik dan turunkan penumpang di sepanjang jalan Lebak Bulus-Pondok Cabe dan sebaliknya,” ujarnya usai pertemuan tersebut. Bahkan,  tambah dia,  sekarang kita sudah bekerjasama, antara Trans Jakarta dengan angkot jurusan D15 dan 106 itu yang disepakati dulu namun bagaimana kerjasamanya, seperti apa belum dikonkritkan. Kerja sama yang dimaksud antara lain diperebutkan Bus Trans Jakarta dengan angkutan kota 106 dan D15 itu, adalah dibolehkannya kembali Bus TransJakarta melintasi jalur Pondok Cabe-Tanah Abang, namun tidak untuk menaik dan turunkan penumpang di sepanjang jalan Pondok Cabe-Lebak Bulus. Sementara itu, Petrus, perwakilan sopir  Angkot D 106 Parung-Lebak Bulus berkeinginan, angkutan kota yang berdampak langsung terhadap operasional Transjakarta bisa dijadikan feeder TransJakarta yang bersinggungan dengan operasional armadanya. “Harapan kita sebenarnya ingin seperti di DKI Jakarta seperti Ok Trip. Agar kita bisa menjadi feeder dari TransJakarta,” katanya. (anton/win)