AMERIKA – Kampanyekan golput dalam pemilu sela di Amerika Serikat, Media sosial Twitter menghapus ribuan akun bot . Dalam pernyataan resmi yang dirilis AFP Sabtu (3/11), Twitter menyatakan telah menonaktifkan ribuan akun yang berupaya menyebarkan berita bohong secara sistemik. “Dalam pemilu sela ini, kami telah membuka komunikasi secara langsung dengan pegawai pemerintahan, kementerian dalam negeri, dan organisasi kampanye dari kedua partai di Amerika Serikat,” bunyi pernyataan resmi Twitter. Kebijakan yang dilakukan Twitter merupakan tindak lanjut dari laporan Democratic Congressional Campaign Committee. Lembaga kampanye Partai Demokrat tersebut melaporkan aktivitas mencurigakan ribuan akun bot yang mereka temukan di Twitter. Ribuan akun bot yang telah dinonaktifkan tersebut berperilaku seolah-olah sebagai pendukung Partai Demokrat. Akun-akun tersebut menyerukan publik Amerika, khususnya pendukung Partai Demokrat, untuk tidak memberikan suara dalam pemilu sela yang akan diselenggarakan pada Selasa, (6/11) mendatang. Twitter menyatakan bahwa jaringan akun bot tersebut dijalankan di AS. Namun, mereka tidak memberikan penjelasan detail tentang bagaimana ribuan bot tersebut dijalankan. Dalam beberapa bulan terakhir, Twitter telah berupaya menghapus ribuan akun bot yang didesain untuk memanipulasi percakapan publik di media tersebut. Langkah tersebut merupakan respons daripada dugaan intervensi Rusia dalam pemilu presiden tahun 2016 lalu.(tri)
Internasional
Twitter Hapus Ribuan Akun Bot yang Kampanyekan Golput di Pemilu Sela Amerika Serikat
Minggu 04 Nov 2018, 08:48 WIB