Internasional

Ibukota Burkina Faso Diserang Teroris

Jumat 02 Mar 2018, 20:53 WIB

BURKINA FASO - Suara tembakan dan ledakan terdengar dari markas militer dan Kedutaan Besar Prancis di ibukota Burkina Faso, Ouagadougou, Jumat(2/3/2018). Beberapa saksi melaporkan adanya sekelompok orang bersenjata yang mengeluarkan tembakan ketika melewati gedung Kedutaan Besar Prancis sekitar pukul 15.00 WIB. "Sebuah serangan sedang terjadi," menurut akun Twitter resmi kedutaan. Sejumlah foto dengan asap hitam yang membumbung tinggi beredar di dunia maya. Belum diketahui siapa yang bertanggungjawab atas serangan ini. Walikota Ouagadougou, Armand Béouindé mengatakan kepada redaksi 'Le Monde France' bahwa teroris tersebut menyerang pusat kota sehingga kantor Walikota untuk sementara ini terisolasi. "Kami diserang teroris," ujarnya. Presiden Prancis, Emmanuel Macron terus mengikuti perkembangan terkait serangan teroris ini. Ia mengimbau warga negara Prancis yang berada di sana untuk mengikuti arahan kedutaan. Militer Prancis juga dikerahkan untuk mengatasi keadaan tersebut. Akun Facebook resmi Kedutaan Prancis di Burkina Faso mengatakan bahwa pihaknya tidak mengetahui bagian mana saja yang menjadi target serangan. "Terdengar suara tembakan dari markas militer karena gedung kedutaan hanya berjarak 1 kilometer dari markas itu," tulisnya. Seorang saksi menginformasikan kepada 'Radio France' bahwa ledakan terdengar sebanyak dua kali sebelum suara tembakan meletus. "Suara tembakan masih terdengar meskipun tidak sebanyak tadi," katanya dikutip dari BBC. Kota Ouagadougou mengalami 2 kali serangan teroris selama 2 tahun terakhir. Negara bagian barat Afrika ini mengalami krisis setelah terjadi berbagai gesekan politik sejak tahun 2015. (cw5/b)

Tags:

admin@default.app

Reporter

admin@default.app

Editor