Gelas Pecah di Depan Paslon Saat Deklarasi Kampanye Damai Kota Bekasi

BEKASI - Deklarasi kampanye damai di Kota Bekasi, Jawa Barat, ditandai pawai bersama. Dua pasang calon dan pendukung sepakat menjalani masa kampanye dengan damai dan integritas. Suasana area Revo Mal, Pekayon, Bekasi Selatan, sejak pagi sudah dipadati dua kubu pendukung. Dengan atribut Nomer 1 Rahmat Effendi-Tri Adhianto dan Nomer 2 Nur Supriyanto-Adhy Firdaus, usai deklarasi menggelar pawai bersama melintas Jalan Ahmad Yani. Setiap jeda dalam sambutan selalu ditandai dengan sorakan masing-masing pendukung. Meski, di antara pendukung Nomer 2 mempertanyakan karena ada pejabat, camat lurah yang ikut dalam kursi duduk di belakang nomer satu. "Tempat duduknya saja menunjukkan tidak netral," kata satu pendukung. "Panwaslu harus tegas." Sementara, Ucu Asmara Sandi, Ketua KPUD Kota Bekasi mengharapkan pasangan calon dan masing-masing mendukungnya untuk menjalani masa kampanye dengan damai. Silahkan rebut simpati masyarakat dengan cara elegan dan bijaksana, serta menghindari politik uang. Senada disampaikan Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Indarto, yang didampingi Dandim 0507/Bekasi Letkol Inf Wawan Kusnandar, menyampaikan harus tetap diingat bahwa kita sama-sama warga Kota Bekasi. "Jadi, jaga integritas dan persatuan kita," katanya. Ketua Panwaslu Kota Bekasi, Novita Uliwatuti, menyampaikan agar peserta menaati peraturan dalam kampanye seperti tertuang dalam peraturan Bawaslu. Termasuk, Panwaslu mengingatkan agar aparatur bersifat netral. Pasalnya, kalau ketahuan tidak netral maka sanksi yang akan dikenakan sangat tegas. Saat sambutan ini, pendukung No. 2 bersorak riuh. Di bagian lain, Pjs Walikota Bekasi Ruddy M, mengatakan bahwa tugasnya adalah sementara menggantikan jabatan walikota agar keberlanjutan terjaga. Walikota juga menekankan agar aparatur netral. Di akhir deklarasi, pasangan calon dan tim sukses serta Muspida, unsur KPUD menandatangi kesepakatan kampanye damai. GELAS PECAH Ada kejadian unik namun cukup menyedot perhatian pengunjung saat acara deklarasi ini. Gelas yang berada di depan Calon Nomer 1 Rahmat Effendi pecah karena jatuh. Pecahannya salah satu gelas ini sontak membuat pengunjung terutama juru foto mengabadikannya. Yayah Nahdiyah, satu anggota KPU Kota Bekasi,  mengatakan hal biasa sehingga tidak perlu diartikan macem-macem. (chotim/sir)