Imam Mesjid Agung Bekasi Juara MTQ Internasional

BEKASI (Pos Kota) - Luar biasa. Lajang 22 tahun yang menjadi imam Mesjid Agung Bekasi, meraih juara MTQ Internasional. Penyambutan kedatangannya berlangsung sangat khidmad, dan mengharukan. "Sungguh luar biasa. Alhamdulillah," kata Ust. Faishol Ilahy, imam Masjid Agung sesaat sampai kembali ke Bekasi usai mengikuti MTQ Internasional di Bahrain. Faishol boleh jadi tak menyangka atas prestasinya. Di ajang internasional ini putra asal Riau yang besar dari Pesantren Nurul Quran Babelan, mampu mengalahkan penghafal Al-Quran dari 60 negara. Ia menempati peringkat kedua di bawah peserta asal Libya. "Saya tak menyangka, karunia Allah sangat luar biasa," katanya. Tampil di ajang internasional ini bukan langkah yang mudah. Berawal ketika guru tahfiz di SMP Insan Muttaqien mengikuti MTQ Nasional mewakili tanah kelahirannya Provinsi Riau. Setelah meraih juara, Faishol dipilih mewakili Indonesia di kancah MTQ Internasional Bahrain. Rupanya, prestasi ini juga menggembirakan banyak pihak. Semua larut dalam keharuan atas prestasinya. Indonesia patut bangga dengan prestasi ini. SOWAN Begitu sampai di Tanah Air, sebelum ke mana-mana, Faishol langsung sowan ke gurunya, KH Ahmad Fayumi di Pesantren Nurul Quran Babelan. Dia sadar dan tawadhu akan kyai yang sudah membimbing dalam menghafal Al-Quran. Sambutan sederhana namun sangat mendalam dilakukan pengurus dan santri di pesantren kecil ini. Sungguh, kebanggaan bersama Al-Quran sangat terasa. Sambutan sederhana juga dilakukan di sekolah Insan Mutaqien. Makan bersama beralas daun pisang. "Saya patut bangga dengan prestasi salah satu guru kami," kata H Agus Suripto, pimpinan Insan Muttaqien. Baru kemudian, Faishol pun pulang kampung. Dan ternyata, di Kantor Gubernur Riau, Faishol disambut bak pahlawan. Gubernur dan seluruh pejabat menyampaikan apresiasi karena sudah mengharumkan nama Riau melalui Alquran di tingkat Internasional. Gubernur Provinsi Riau, Arsyadjuliandi Rachman tak bisa menyembunyikan kegembiraannya. Dia bahkan meminta jajarannya memotivasi anak anak Riau dalam belajar Alquran. (chotim/bu)