Gelar Pahlawan untuk KRT Radjiman, Lambertus dan Tb Simatupang

JAKARTA (Pos Kota) – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan menganugerahi gelar Pahlawan Nasional kepada Alm. KRT Radjiman Wediodiningrat Yogjakarta), Alm. Lambertus Nicodemus Palar (Sulawesi Utara) dan Alm. Letjen TNI Purn. TB Simatupang. Penganugerahan tersebut akan dilakukan pada Hari Jumat (8/11) di Istana Negera. “Dengan bertambahnya tiga pahlawan nasional tersebut, berarti sudah 159 warga Indonesia yang berjasa di bidangnya mendapat anugerah pahlawan nasional dari pemerintah,” jelas Dirjen Pemberdayaan Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan, Kemensos, disela acara Kesetiakawanan Sosial Nasional (KSN) Indotera Expo 2013, di Jakarta, Kamis (7/11). Menurut Hartono, penganugerahan Pahlawan Nasional tersebut diserahkan dalam rangka menyambut Hari Pahlawan yang jatuh pada Minggu (10/11) Ketiga nama yang akan  mendapat gelar Pahlawan Nasional tersebut, merupakan hasil pertimbangan  dari Dewan Tanda Jasa Tanda Kehormatan yang disampaikan kepada Presiden setelah sebelumnya dikaji oleh Tim Peneliti Pengkaji Gelar Pahlawan Tingkat Pusat di Kemensos. “Sebelumnya ada 8 nama yang diusulkan oleh pemerintah daerah, namun yang ditetapkan hanya tiga nama ini,” jelas Hartono. PORTAL PAHLAWAN NASIONAL Sementara itu Sekjen Kementerian Sosial Toto Utomo Budi Santoso, yang mewakili Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufrie mengatakan, dalam rangka KSN Indotera Expo 2013 ini, Kemensos akan menghadiahi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dengan portal Pahlawan Center. Peluncuran portal Pahlawan Center ini, lanjutnya,  akan dilakukan oleh Presiden pada Minggu (10/11) bertepatan dengan Hari Pahlawan. "Kelak masyarakat dan para siswa sekolah dapat mengakses portal ini untuk mengenal lebih jauh semangat dan perjuangan para pahlawan," kata Toto. Menurutnya, dengan diluncurkannya portal tersebut, sosok  ke 159 pahlawan nasional sudah bisa diakses, termasuk perjuangannya saat mengantarkan Indonesia meraih cita-cita kemerdekaan Indonesia. Tentang KSN Indotera Expo 2013, Toto berharap mampu membuka cakrawala dan wawasan masyarakat luas terkait penyelenggaraan kesejahteraan sosial secara umum, sekaligus ajang sosialisasi serta promosi lembaga yang menyelenggarakannya.(tri/d)